Purwokerto – Peserta Overseas 7 SMA Al Irsyad Al Islamiyyah Boarding School (AABS) Purwokerto tiba di Tanah Air setelah tiga bulan menuntut ilmu di Mesir.

Santri Banin (putra) sampai di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Selasa, (06 Juni 2023), sementara santri Banat (putri) sampai satu hari setelahnya, yakni Rabu (07 Juni 2023).

Pergi tuk kembali, itulah sepenggal kalimat yang menggambarkan perjuangan siswa-siswi SMA AABS selama menuntut ilmu di Negeri Para Nabi.

Mereka rela jauh dari keluarga, guru, maupun teman untuk menghafal Al-Quran dan belajar bahasa Arab di Mesir.

Pengorbanan yang luar biasa terasa, karena harus jauh dari orang-orang tercinta di momen Ramadan dan lebaran Idul Fitri 1444 H.

Namun pengorbanan itu sudah terbayar, mengingat semakin banyaknya para penghafal Al-Quran di AABS Purwokerto.

Baca Juga : Wisuda Dauroh Program Overseas 7 Mesir

Kini para penghafal Al-Quran tersebut kembali ke sekolah dan keluarga tercinta untuk meneruskan perjuangan menjadi generasi qurani.

Overseas tahun ini (angkatan 7) mencetak sejarah baru dengan jumlah tahfiz quran terbanyak sepanjang pelaksanaan Program Overseas.

Tercatat sejak awal pelaksanaan Overseas, jumlah siswa-siswi yang selesai hafalan 30 juz mengalami kenaikan yang fluktuatif.

Jumlah peserta Overseas 7 yang khatam hafalan 30 juz Al-Quran sebanyak 72 dari 91 santri dengan persentase capaian 79,1%. Capaian ini lebih banyak dari tahun sebelumnya, yakni 58,6%.

“Setiap anak membuat target hafalannya masing-masing sebelum program overseas mulai, dari 91 siswa tercatat ada 65 siswa yg menuliskan targetnya 30 Juz, dan luar biasanya sampai program overseas 7 selesai terhitung ada 72 siswa yang berhasil menyelesaikan hafalan 30 Juz, maasyaAllah”. terang ustazah Fitriah Khoirunnisa selaku musyrifah Overseas 7.