Purwokerto – Siswa-siswi kelas IX (sembilan) SMP Al Irsyad Al Islamiyyah Boarding School (AABS) Purwokerto mengadakan kegiatan Amaliyah Tadris di Desa Binaan Tanggeran, Somagede, Banyumas (06/06).
Amaliyah Tadris merupakan kegiatan praktek mengajar Al-Quran di Taman Pendidikan Quran (TPQ) dan/ atau masyarakat umum.
Kegiatan Amaliyah Tadris ini juga sebagai bentuk apresiasi keistiqomahan santri, khususnya siswi kelas IX SMP AABS dalam melaksanakan salat tahajud berjamaah dan sedekah tahajud selama di AABS.
Harapannya, dengan adanya kegiatan ini santri AABS mampu mengamalkan ilmu, sekaligus mengolah skill leadership (keterampian kepemimpinan) dan public speaking (berbicara di depan umum).
Ustazah Fiqi Fawaida, S.S. selaku Kepala Asrama Banat (putri) mengapresiasi semangat anak-anak dalam mengikuti kegiatan Amaliyah Tadris.
“Saya mengapresiasi anak-anak yang begitu semangat dalam mengajarkan Al-Quran kepada adik-adik di Desa Tanggeran, Somagede ini”, ungkat Ustazah Fiqi.
Baca Juga : Praktik Kewirausahaan, Siswa Belanja di Pasar, Masak, Hingga Berjualan
Lebih lanjut, beliau menjelaskan bahwa sebenernya kegiatan Amaliyah Tadris ini terdiri dari 3 bentuk apresiasi yang ada di sakan (asrama).
Tiga hal tersebut antara lain pertama karena anak-anak selama kelas IX secara istiqomah menunaikan salat tahajud berjamaah setiap hari, kemudian setelah salat tahajud ada kotak amal untuk sedekah, hasil sedekah inilah yang digunakan untuk kegiatan sosial.
Tak heran, selama kegiatan berlangsung santri AABS terlihat bersemangat berinteraksi dengan anak-anak TPQ di Desa Tanggeran.
“Kita ngajar dari kelas 1 hingga 5, seru banget benar-benar pengalaman yang beda soalnya kita baru pertama kali ke sini juga “. Ungkap ananda Sheila Najwalia.
Desa Tanggeran, Somagede merupakan salah satu desa binaan AABS di mana hampir setiap tahun santri AABS melakukan kegiatan sosial di sana.
Baca Juga : Pembukaan Supercamp AABS 2023, Ini Pesan Ketua Kwarran Baturraden
Bakti Sosial (Baksos) Santri Putra
Hal serupa juga dilakukan oleh santri putra yang juga mengadakan kegiatan bakti sosial (baksos). Namun bakti sosial santri putra ini untuk masyarakat umum.
Anak-anak membagikan bingkisan sembako kepada masyarakat di Desa Kutaliman, Banyumas (desa di sekitar AABS).
Dengan berkeliling dari rumah ke rumah, masing-masing anak memberikan bingkisan sembako ke warga desa.
Tak hanya membagikan sembako, kegiatan bakti sosial santri putra juga mennjadi wadah mengeratkan persahabatan antar teman. Pasalnya siswa kelas IX juga camping bersama di area perkemahan AABS (Privat River).
Kegiatan berlangsung seru, terlihat anak-anak bergembira membuat api unggun, games, dan bermain di sungai kali Banjaran komplek AABS.
MasyaAllah Tabarakallah!
